Advertisement

Apa Itu Fungsi dalam JavaScript? Sebuah Cerita Tentang Superhero Kode!

 JavaScript - Wikipédia

 

Bayangin kalau dunia pemrograman itu kayak sebuah film superhero. Kalau di dunia nyata kita punya Superman, Batman, dan Iron Man, di dunia JavaScript kita punya Fungsi! Yup, si Fungsi ini bukan cuma sekadar kode biasa, dia itu kayak superhero yang punya kekuatan luar biasa untuk menyelesaikan tugas-tugas yang kamu berikan. Satu panggilan, dan dia langsung bertindak!

Nah, dalam dunia JavaScript, fungsi itu adalah sejenis alat (atau superpower) yang bisa kamu pakai berulang-ulang tanpa perlu nulis kode yang sama berkali-kali. Jadi, kalau kamu punya tugas yang sering diulang—seperti menghitung harga barang, menampilkan pesan, atau bikin kopi—fungsi siap membantu kamu!

1. Fungsi Itu Apa, Sih?

Fungsi dalam JavaScript itu mirip kayak kamu yang minta tolong temen buat ngelakuin sesuatu, dan setelah dia selesai, kamu bisa panggil lagi kapan aja tanpa harus ngajarin dia lagi. Cukup kasih instruksi sekali aja, terus tinggal panggil kapan perlu. Jadi, fungsi itu adalah sekumpulan kode yang bisa dipanggil dengan nama tertentu dan dijalankan saat kamu butuh.

Contoh Fungsi Pertama:

function salam() { console.log("Halo, selamat datang di dunia JavaScript!"); }

Di sini, salam() adalah fungsi yang simpel banget. Kalau kamu panggil fungsi ini, dia bakal nge-print “Halo, selamat datang di dunia JavaScript!” di console. Gitu aja! Cuma satu panggilan, dan boom, si fungsi udah kerjain tugasnya.

2. Kenapa Fungsi Itu Keren Banget?

Bayangin kamu punya banyak banget tugas yang harus dilakukan—kamu nggak perlu nulis kode yang sama berkali-kali. Cukup bikin fungsi sekali, dan panggil dia kapan aja kamu perlu! Fungsi itu seperti alat serba guna di dunia JavaScript. Mau ngecek umur seseorang, atau menghitung total belanjaan? Fungsi siap sedia!

Contoh Fungsi dengan Parameter (Ceritanya kayak Temen yang Bisa Baca Pikiran):

function hitungTotal(harga, jumlah) { let total = harga * jumlah; console.log("Total belanjaanmu adalah: " + total); } hitungTotal(50000, 3); // Total belanjaanmu adalah: 150000 hitungTotal(20000, 5); // Total belanjaanmu adalah: 100000

Di sini, fungsi hitungTotal() bisa dipanggil berkali-kali dengan nilai yang berbeda. Cukup berikan harga dan jumlah, dan dia langsung menghitung totalnya. Fungsi ini kayak teman yang pinter banget, bisa bantu hitung tanpa perlu dijelasin berulang kali.

3. Fungsi Itu Bisa Punya Kembaran: Return!

Selain melakukan tugas, fungsi juga bisa ngasih kamu hasil dari tugasnya. Kayak kalau kamu minta temen ngerjain soal matematika, dan temenmu kasih jawaban balik ke kamu, itu namanya return. Jadi, kalau kamu pengen fungsi ngasih hasil balik, kamu bisa pake return.

Contoh Fungsi dengan return:

function tambah(a, b) { return a + b; } let hasil = tambah(5, 3); console.log(hasil); // 8

Di sini, fungsi tambah() ngembaliin hasil penjumlahan dari a dan b. Pas udah dihitung, kamu bisa simpan hasilnya di variabel, dan pake kapan aja. Jadi, return itu kayak temen yang kasih kamu hasilnya, dan kamu bisa pake hasil itu buat keperluan lain!

4. Fungsi Itu Bisa Punya Nama Panggilan (Expression)

Kadang kamu nggak butuh fungsi yang resmi, jadi kamu bisa bikin fungsi yang lebih santai, yang bisa dipanggil pake nama lain atau bahkan langsung dipake di tempat lain. Fungsi kayak gini namanya fungsi ekspresi. Nggak perlu formal, cukup simpel!

Contoh Fungsi Ekspresi:

let perkenalan = function(nama) { console.log("Halo, " + nama + "!"); }; perkenalan("Dani"); // Halo, Dani! perkenalan("Siti"); // Halo, Siti!

Di sini, kita nyiptain fungsi ekspresi dengan function yang dipanggil dengan nama variabel perkenalan. Fungsinya nggak punya nama resmi, tapi bisa dipanggil dan digunakan di mana aja.

5. Fungsi Itu Bisa Jadi Superhero dengan Parameter dan Return

Kadang kita butuh fungsi yang lebih kompleks, yang bisa mengerjakan banyak tugas sekaligus, kayak superhero yang punya banyak kemampuan. Dengan kombinasi parameter dan return, fungsi bisa ngasih hasil yang bervariasi, tergantung dari input yang kamu kasih!

Contoh Fungsi Superhero:

function hitungDiskon(harga, diskon) { let diskonHarga = harga * (diskon / 100); let hargaAkhir = harga - diskonHarga; return hargaAkhir; } let hargaBaru = hitungDiskon(100000, 20); // 80,000 console.log("Harga setelah diskon: " + hargaBaru);

Di sini, hitungDiskon() bakal ngitung harga akhir setelah diskon. Cukup kasih harga dan persen diskon, dan dia langsung ngasih kamu harga setelah diskon, kayak superhero yang nyelamatin kantongmu dari pengeluaran berlebihan!

Kesimpulannya…

Jadi, fungsi itu adalah superhero di dunia JavaScript yang bisa ngelakuin tugas berulang-ulang dengan sekali panggil! Dengan fungsi, kamu bisa bikin kode yang lebih rapi, efisien, dan tentu saja, keren. Mulai dari fungsi yang simpel, sampai yang super canggih, semuanya bisa kamu atur dengan fungsi!

Jadi, kapan lagi kamu mau jadi pahlawan di dunia JavaScript? Cukup panggil fungsi, dan biarkan dia bekerja buat kamu!

 

Post a Comment

0 Comments