Advertisement

Pengenalan JavaScript

Untuk Mencoba Kode mu dapat diketikan di kode editor di paling bawah pada halaman ini

Pengenalan JavaScript: Bahasa Pemrograman yang Bisa Bikin Kamu "Berbicara" dengan Website (Tanpa Harus Jadi Programmer Jenius)

Pernahkah kamu bertanya-tanya, “Kenapa sih website bisa bergerak-gerak, tampil interaktif, dan tiba-tiba muncul popup yang bilang ‘Apakah kamu yakin?’”? Nah, jawabannya adalah JavaScript! Iya, kamu gak salah baca—JavaScript itu seperti sihir di balik layar yang bikin website jadi lebih hidup. Tapi jangan khawatir, kamu gak perlu jadi Merlin untuk memahami ini. Cukup dengan sedikit pemahaman, kamu bisa jadi "penyihir web" dalam waktu singkat.

Apa Itu JavaScript?

JavaScript itu kayak bumbu dapur dalam masakan website—tanpa JavaScript, website cuma kayak halaman statis yang nggak bisa bergerak atau berinteraksi. Jadi, JavaScript adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat elemen-elemen di website jadi lebih interaktif dan seru. Kalau HTML itu kayak kerangka rumah, CSS itu kayak desain interior, nah JavaScript ini yang bikin lampu bisa menyala atau pintu bisa terbuka otomatis (ya, metafora sedikit dramatis, tapi bisa dipahami, kan?).

Kenapa JavaScript Itu Penting?

Pikirkan website favoritmu. Apakah kamu suka kalau halaman itu bisa langsung bergerak, ada animasi lucu, atau ketika klik sesuatu, tiba-tiba muncul sesuatu yang seru? Nah, itulah hasil kerja keras JavaScript! Tanpa JavaScript, website cuma bakal jadi gambar statis yang sangat membosankan. Jadi, kalau kamu pengen jadi web developer yang punya superpower, JavaScript adalah jimatmu!

Sedikit Sejarah (Biar Terasa Lebih Intelectual)

JavaScript pertama kali dibuat pada tahun 1995 oleh Brendan Eich, seorang developer di Netscape. Awalnya, JavaScript disebut Mocha (kayak nama kopi ya?), lalu berganti jadi LiveScript, dan akhirnya menjadi JavaScript. Cukup dramatis kan? Dari Mocha sampai JavaScript—tapi jangan khawatir, meskipun namanya berubah-ubah, JavaScript tetap jadi pahlawan di dunia web.

Bagaimana Cara Kerja JavaScript?

Kalau kamu ingin tahu, JavaScript bekerja di browser kamu. Jadi, ketika kamu membuka website, browser akan membaca kode HTML dan CSS untuk merender tampilan halaman, dan JavaScript akan langsung bekerja di belakang layar untuk membuat website jadi interaktif. Kamu nggak perlu melakukan apa-apa kecuali menekan tombol "Enter" dan menyaksikan keajaiban!

JavaScript bisa memanipulasi elemen-elemen di halaman web, kayak:

  • Menampilkan pesan peringatan (misalnya: "Yakin mau keluar tanpa menyimpan?").
  • Mengubah warna atau ukuran teks di halaman.
  • Menyembunyikan atau menampilkan elemen-elemen di halaman ketika kamu mengklik tombol.
  • Bahkan, membuat game kecil di halaman web—ya, JavaScript bisa bikin kamu jadi programmer game amatir!

Sintaks JavaScript: Gampang-gampang Susah!

Pengen coba kode JavaScript pertama kamu? Berikut contohnya, jangan khawatir, ini gak sulit kok!

alert("Selamat datang di dunia JavaScript!");

Nah, yang ini bakal menampilkan pop-up yang bilang, “Selamat datang di dunia JavaScript!”—serius, kamu baru saja membuat website kamu berbicara!

Tapi jangan senang dulu, itu baru permulaan. JavaScript punya banyak hal seru yang bisa kamu eksplorasi, kayak variabel (tempat menyimpan informasi), fungsi (seperti tombol yang bikin sesuatu terjadi), dan banyak lagi.

Cara Menulis Kode JavaScript: Jangan Bingung!

Sama kayak bahasa manusia, JavaScript juga punya cara-cara khusus dalam menulis kode. Contohnya, dalam menulis perintah, kita pakai tanda titik koma (;) di akhir setiap perintah. Kalau kamu gak menulis titik koma, JavaScript bisa bingung (seperti kita yang bingung kalau teman ngomong tanpa tanda baca).

let nama = "John"; // Menyimpan nama John dalam variabel let umur = 25; // Menyimpan umur dalam variabel console.log(nama + " berumur " + umur); // Menampilkan nama dan umur

Hasilnya? "John berumur 25!" Tadaaaa! Kamu baru saja menulis kode yang menggabungkan kata dan angka!

Tantangan Sehari-Hari: Debugging!

Pernahkah kamu menulis sesuatu dan merasa yakin itu benar, tapi tiba-tiba muncul pesan error yang bikin kepala pusing? Itu yang disebut dengan debugging—mengidentifikasi dan memperbaiki kesalahan di kode. Tapi jangan takut, semua programmer mengalami ini. Bahkan, programmer berpengalaman sekalipun kadang harus ngelus dada saat kode mereka tidak berjalan dengan semestinya.

Tapi tenang, debugging itu seru! Itu seperti permainan teka-teki yang bisa bikin kamu merasa seperti detektif, mencari tahu kenapa kode kamu nggak bekerja. Dan yang paling menyenangkan? Ketika akhirnya berhasil, kamu bakal merasa seperti pahlawan yang menyelamatkan dunia!

Kesimpulan:

JavaScript itu sebenarnya nggak serumit yang kamu bayangkan. Dengan sedikit latihan dan imajinasi, kamu bisa mulai mengubah website biasa menjadi hal yang interaktif dan menarik. Mulai dari pop-up, animasi, hingga game, JavaScript memungkinkan kamu untuk mewujudkan semua ide kreatifmu.

Jadi, apakah kamu siap untuk mengendalikan dunia web dengan sihir JavaScript? Kalau kamu mulai sekarang, siapa tahu, dalam waktu singkat kamu bisa jadi coder yang bisa bikin website keren—tanpa harus pusing seperti memecahkan teka-teki Rubik! Happy coding!

Apa itu JavaScript?

  • JavaScript adalah bahasa pemrograman web.
  • JavaScript dapat memperbarui dan mengubah HTML dan CSS.
  • JavaScript dapat menghitung, memanipulasi, dan memvalidasi data.


Mengapa Mempelajari JavaScript?

JavaScript adalah salah satu dari 3 bahasa yang harus dipelajari oleh semua pengembang web:

  1. HTML untuk menentukan konten halaman web
  2. CSS untuk menentukan tata letak halaman web
  3. JavaScript untuk memprogram perilaku halaman web

 

 JavaScript Dapat Mengubah Konten HTML

Salah satu dari banyak metode HTML JavaScript adalah getElementById().

Contoh di bawah ini "menemukan" elemen HTML (dengan id="demo"), dan mengubah konten elemen (innerHTML) menjadi "Hello JavaScript":

 document.getElementById("demo").innerHTML = "Hello JavaScript";

 JavaScript menerima tanda kutip ganda dan tunggal:

 

 JavaScript Dapat Mengubah Nilai Atribut HTML

 JavaScript Dapat Mengubah Gaya HTML (CSS)

Mengubah gaya elemen HTML merupakan varian dari mengubah atribut HTML:

 document.getElementById("demo").style.fontSize = "35px";

 

 JavaScript Dapat Menyembunyikan Elemen HTML

Menyembunyikan elemen HTML dapat dilakukan dengan mengubah gaya tampilan:

 document.getElementById("demo").style.display = "none";

 

 JavaScript Dapat Menampilkan Elemen HTML

Menampilkan elemen HTML yang tersembunyi juga dapat dilakukan dengan mengubah gaya tampilan:

document.getElementById("demo").style.display = "block"

 <!DOCTYPE html>
<html>
<body>

<h2>What Can JavaScript Do?</h2>

<p>JavaScript can show hidden HTML elements.</p>

<p id="demo" style="display:none">Hello JavaScript!</p>

<button type="button" onclick="document.getElementById('demo').style.display='block'">Click Me!</button>

</body>
</html>

 Tahukah Anda?

JavaScript dan Java adalah bahasa yang sama sekali berbeda, baik dalam konsep maupun desain.

JavaScript diciptakan oleh Brendan Eich pada tahun 1995, dan menjadi standar ECMA pada tahun 1997.

ECMA-262 adalah nama resmi standar tersebut. ECMAScript adalah nama resmi bahasa tersebut.

 

Tes Kode mu disini

Post a Comment

0 Comments